Artikel-artikel yang diposting di blog umumnya berupa kumpulan teks. Inilah bentuk blog yang paling umum dan sering kita temukan, terutama pada blog jenis jurnal pribadi, seperti blog yang sedang Anda kunjungi saat ini.
Bagi mereka yang gemar menulis, menyajikan konten dalam bentuk teks yang terdiri dari rangkaian paragraf panjang tentu bukan suatu kendala. Tapi bagaimana jika Anda bukan termasuk orang yang suka menulis? Anda ternyata lebih suka mengabadikan setiap kejadian di sekitar Anda dalam jepretan foto atau merekamnya dalam bentuk video.
Jika demikian halnya, maka vlogging bisa menjadi alternatif buat Anda. Vlogging merupakan model ngeblog yang menjadikan video sebagai konten utama. Blog tempat Anda melakukan kegiatan vlogging ini disebut "Videoblog" atau sering disingkat dengan istilah "vlog". Dengan vlogging Anda bisa menjadi blogger tanpa harus pandai menulis.
Perangkat utama yang Anda butuhkan dalam aktifitas vlogging ini tentu saja perekam gambar bergerak (camcoder) seperti kamera digital. Tidak harus yang harganya mahal. Kamera yang ada di HP pun bisa digunakan.
Sebelum diposting di blog, ada baiknya vidoe-video tersebut Anda edit terlebih dulu dengan video editing software supaya lebih menarik. Jika Anda pengguna sistem operasi Windows, Anda bisa memakai Movie Maker. Di internet, Anda juga dapat menemukan video editing software yang bisa diunduh dan digunakan secara gratis seperti Wax dan AVI Trimmer + MKV 2.0.
Setelah proses editing selesai, Anda selanjutnya dapat mengunggah video-video tersebut ke situs-situs penyedia layanan free video sharing seperti YouTube, Vimeo, atau Dailymotion.
Yang menjadi konten utama sekaligus dominan dalam vlog adalah video, tetapi bukan berarti Anda tidak boleh menyertakan teks apa pun. Di Blog4video.com, sebagai contoh vlog, Anda akan menemukan bahwa si pemiliknya memberikan keterangan berupa teks pada setiap video yang dipostingnya.
Bagaimana? Anda tertarik menjadi vlogger?
Bagi mereka yang gemar menulis, menyajikan konten dalam bentuk teks yang terdiri dari rangkaian paragraf panjang tentu bukan suatu kendala. Tapi bagaimana jika Anda bukan termasuk orang yang suka menulis? Anda ternyata lebih suka mengabadikan setiap kejadian di sekitar Anda dalam jepretan foto atau merekamnya dalam bentuk video.
Jika demikian halnya, maka vlogging bisa menjadi alternatif buat Anda. Vlogging merupakan model ngeblog yang menjadikan video sebagai konten utama. Blog tempat Anda melakukan kegiatan vlogging ini disebut "Videoblog" atau sering disingkat dengan istilah "vlog". Dengan vlogging Anda bisa menjadi blogger tanpa harus pandai menulis.
Perangkat utama yang Anda butuhkan dalam aktifitas vlogging ini tentu saja perekam gambar bergerak (camcoder) seperti kamera digital. Tidak harus yang harganya mahal. Kamera yang ada di HP pun bisa digunakan.
Sebelum diposting di blog, ada baiknya vidoe-video tersebut Anda edit terlebih dulu dengan video editing software supaya lebih menarik. Jika Anda pengguna sistem operasi Windows, Anda bisa memakai Movie Maker. Di internet, Anda juga dapat menemukan video editing software yang bisa diunduh dan digunakan secara gratis seperti Wax dan AVI Trimmer + MKV 2.0.
Setelah proses editing selesai, Anda selanjutnya dapat mengunggah video-video tersebut ke situs-situs penyedia layanan free video sharing seperti YouTube, Vimeo, atau Dailymotion.
Yang menjadi konten utama sekaligus dominan dalam vlog adalah video, tetapi bukan berarti Anda tidak boleh menyertakan teks apa pun. Di Blog4video.com, sebagai contoh vlog, Anda akan menemukan bahwa si pemiliknya memberikan keterangan berupa teks pada setiap video yang dipostingnya.
Bagaimana? Anda tertarik menjadi vlogger?